Abstract:
Tesis ini membahas tentang Spirit Christology dan Implikasinya bagi konsep pengudusan. Penelitian ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa Spirit Christology memiliki implikasi bagi konsep pengudusan umat Kristen. Dengan menggunakan metode kualitatif dan pendekatan analisis deskriptif, penelitian ini mengkaji bagaimana kehadiran dan karya Roh Kudus dalam diri Yesus dapat menjadi kerangka teologis dalam memahami mengenai konsep pengudusan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kehadiran dan karya Roh Kudus dalam kehidupan Yesus dapat menjadi kerangka dalam memahami pengudusan umat Allah. Dalam kerangka ini dikemukakan ada tiga identifikasi tentang diri Yesus bersama Roh Kudus, yaitu Ia adalah penerima, pembawa, dan pemberi Roh Kudus. Berdasarkan identifikasi Yesus tersebut ditemukan bahwa Kehidupan Yesus di dalam Roh (Spirit Christology) memiliki implikasi bagi pengudusan umat Kristen. Implikasi yang pertama adalah kehidupan Yesus di dalam Roh sebagai model pengudusan umat. Kedua, Spirit Christology menghargai alur narasi kehidupan Yesus bersama Roh Kudus. Ketiga, Spirit Christology mendekatkan keterkaitan antara pembenaran dan pengudusan.